Gereja Katolik mengenal tujuh sakramen dan Sakramentali. Ketujuh Sakramen yang meliputi Sakramen Baptis, Krisma, Ekaristi, Rekonsiliasi, Pengurapan Orang Sakit, Tahbisan dan Perkawinan
ditetapkan oleh Yesus Kristus, sedangkan Sakramentali ditetapkan oleh Gereja. Sakramentali memberikan rahmat berkat doa permohonan Gereja, seperti ditegaskan oleh Katekismus Gereja Katolik, bahwa " Sakramentali tidak memberikan rahmat oleh Roh Kudus seperti diberikan oleh Sakramen; tetapi, berkat doa ( permohonan ) Gereja. Sakramentali mempersiapkan kita untuk menerima rahmat dan untuk bekerja sama dengannya." ( Katekismus Gereja Katolik, 1670).
ditetapkan oleh Yesus Kristus, sedangkan Sakramentali ditetapkan oleh Gereja. Sakramentali memberikan rahmat berkat doa permohonan Gereja, seperti ditegaskan oleh Katekismus Gereja Katolik, bahwa " Sakramentali tidak memberikan rahmat oleh Roh Kudus seperti diberikan oleh Sakramen; tetapi, berkat doa ( permohonan ) Gereja. Sakramentali mempersiapkan kita untuk menerima rahmat dan untuk bekerja sama dengannya." ( Katekismus Gereja Katolik, 1670).
Walau sakramentali itu ditetapkan oleh Gereja, ada juga sakramentali yang berasal dari Yesus Kristus; seperti pemberkatan anak-anak, pemberkatan roti dan ikan dan juga pengusiran setan. Termasuk dalam kategori sakramentali, misalnya pemberkatan air suci, abu, medali, skapulir, patung, salib, rosario, gereja, kapel, ruang doa, piala, minyak-minyak kudus, busana liturgi, pemberkatan mobil, rumah, gedung sekolah, kampus, kantor, benih pertanian dan sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar